(INFO PPM ZAM ZAM) – Upacara pengibaran bendera merah putih dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-76 pada Selasa, (17/08/2021) dilaksanakan tidak seperti biasanya, karena masih dalam suasana pandemi dan sedang diberlakukan PPKM Level 3 dan Level 4 yang diperpanjang hingga 23 Agustus 2021, maka tidak semua satuan pendidikan menyelenggarakan upacara secara konvensional khususnya di lingkungan sekolah, melainkan secara virtual. Alhamdulillah santri dan tenaga pendidik (asatidz) Pondok Pesantren Modern (PPM) Zam Zam Muhammadiyah Cilongok, putra dan putri tetap dapat menggelar upacara di halaman pondok masing-masing. Bertindak sebagai Pembina upacara di pondok putra, Kepala SMA MBS Zam Zam, Ustadz Pandi Yusron, B.Sh., M.H., sedangkan di pondok putri Kepala SMP MBS Zam Zam, Ustadz M. Djohar, M.Pd.
Dalam amanatnya, Ustadz Pandi mengajak para santri agar senantiasa bersyukur kepada Allah subhanahu wata’ala, dan menegaskan bahwa kemerdekaan bangsa Indonesia itu atas berkat rahmat Allah melalui ikhtiar para pahlawan dan segenap rakyat yang ikut berjuang dengan mengedepankan nilai-nilai persatuan hingga terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Salah satu untuk membuktikan rasa syukur itu, sebagai santri harus memanfaatkan waktu untuk bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu. Ustadz pandi juga mengingatkan sekilas sejarah terbentuknya NKRI yang tidak lepas dari perjuangan para ulama dan tokoh Islam melalui segenap jiwa dan raga dan pemikiran cemerlang tentang hubungan agama dan negera dengan mengutip konsep pemikiran tokoh filsuf Imam Al-Ghazali.
“Menurut Imam Al Ghazali, beliau memandang begitu dekat dan kuatnya relasi antara agama dan negara atau kekuasaan politik. Agama adalah dasarnya dan imam adalah penjaganya. Manusia adalah makhluk sosial yang tak mampu hidup tanpa bantuan orang lain. Di sinilah perlunya mereka hidup bermasyarakat dan bernegara,” terangnya.
Usai upacara, Ustadz Pandi yang didampingi Kepala Bagian Bina Prestasi, Ustadz Ardina Yudha D. S.Pd., menyerahkan piala dan hadiah kepada santri berprestasi yang berhasil sebagai juara dalam ajang lomba murotal dan baca puisi tingkat kabupaten. (h)
