(INFO – ZAMZAM) Program di bidang keagamaan salah satunya para santri terpilih Pondok Pesantren Modern (PPM) Zamzam putri mengajar anak-anak di Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ), di desa sekitar pondok. Dalam kondisi normal, secara praktis para santri diterjunkan ke masyarakat. Setiap sore secara terjadwal, mereka menyebar ke penjuru pelosok desa untuk mengajari anak-anak belajar baca tulis al Qur’an dan materi keislaman. Namun karena kini kondisinya belum kondusif akibat pandemi covid 19, sehingga obyek TPQ dialihkan ke para santri/ adik kelas, khususnya kelas 7 yang didapati masih belum fasih atau kurang lancar, dalam hal baca tulis al Quran. Hal itu disampaikan Wadir Riayah Putri, Ustadzah Shofiana Hikmah, S.Pd.I., dalam acara pembukaan Kegiatan TPQ PPM Zamzam putri 2021, pada Senin (5/4/2021).
Kedepannya, Ustadzah Shofiana, mengharap agar para santri selain mengikuti kegiatan mengajar anak-anak di TPQ, juga sebagai ladang amal jariyah. “Karena dengan kegiatan ini, selain para santri bisa mengajarkan ilmu yang telah didapat selama ini, juga dengan pengalaman menjadi pengajar di luar sana, itu insya Allah merupakan pengamalan dalam hal menyalurkan ilmu bermanfaat dipastikan menjadi amal jariyah. Para santri juga diminta agar kegiatan ini dilaksanakan dengan sebaik mungkin, yakni selama Ramadhan, minimal dua pekan untuk ber-fastabiqul khoirot,” ungkapnya.
Menurut PJ kegiatan ini, Ustadzah Nurul Faizah, S,Pd.I., menjelaskan bahwa salah satu materi yang diberikan sebagai bekal mengajar para santri adik kelas yang baca tulis al qur’annya belum sesuai target, maka panitia menghadirkan Ustadzah Indar Wahyuningrum, S.Pd., untuk memberikan materi Teknik Mentoring Al Qur’an.
Adapun peserta yang berhasil terseleksi untuk menjadi pengajar TPQ sebanyak 35 santri. Hal itu disampaikan oleh Staff Syu’un Thollibat, Ustadzah Nanda Paranty Azhari, S.Pd. “Santri sejumlah 35 itu merupakan hasil seleksi oleh Tim Syuun Thalibat. Berasal dari santri putri kelas 10 yang berjumlah 6 kelas dan kelas 11 sebanyak 5 kelas,” rincinya. (h)
