(PPM ZAMZAM) – Haflah Takharruj (wisuda) akhir tahun merupakan acara yang paling dinantikan para santri/siswa yang telah menempuh pembelajaran di masing-masing tingkatan. Akibat terkendala Covid-19 banyak lembaga pendidikan tidak menyelenggarakan pesta kelulusan siswa sebagaimana biasa. Pondok Pesantrten Modern (PPM) Zamzam Muhammadiyah Cilongok, alhamdulilah di masa New Normal tetap bisa melaksanakan seremoni syukuran wisuda dengan menjalankan Protokoler Kesehatan secara ketat sebagaimana anjuran pemerintah dan maklumat PP Muhammadiyah. Kegiatan Haflah Takharruj Santri Angkatan ke- 6 berlangsung pada Kamis, (18/Juni/2020). Dihadiri santri kelas 12, Ketua Dewan Pembina, Direktur dan para asatidz SMA MBS PPM Zamzam dan disyi’arkan melalui Zoom Meeting, media sosial Facebook dan IG serta channel You Tube.
Direktur PPM Zamzam, Ustadz Arif Fauzi, S.Pd.I., Lc., dalam sambutannya mengajak santri calon alumni yang telah diwisuda, setelah terjun di masyarakat agar teguh dan istiqomah mengamalkan nilia-nilai Islam yang telah dipelajari dan dibudayakan di pondok pesantren.
“Setelah kalian menjadi alumni tetaplah berada dalam jalur atau koridor Islam kemudian menjalankan apa saja yang diajarkan para asatidz, baik hal-hal yang menyenangkan maupun yang sulit. Itu menjadi bekal untuk meraih kematangan hidup di masa mendatang,” pesannya.
Selanjutnya Ustadz Arif berharap, para alumni agar selalu memiliki semangat belajar. Ada yang melalui jalur formal atau kuliyah di perguruan tinggi dalam negeri ataupun luar negeri, maupun alumni yang secara langsung praktik menjadi ustadz. Baik di PPM Zamzam ataupun pondok lain. Ini juga membuktikan bahwa alumni Pondok Zamzam siap pakai.
“Para alumni hendaknya, setelah berilmu dan berusaha menjalankannya, untuk selalu memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada ummat. Mudah-mudahan Allah subhanahu wata’ala memberkati para santri semua dan menjadi kader ummat, kader persyarikatan, dan kader bangsa,” panjatnya.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cilongok, selaku Ketua Dewan Pembina PPM Zamzam, Bapak Haji Casiwan HS. Dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada santri kelas 12 yang telah selesai menempuh pendidikan di PPM Zamzam selama enam tahun juga kepada para asatidz yang telah mendidik selama proses pembelajaran.
“Berkat kerja keras, ngemong, dan didikan para ustadz dan niat yang kuat, sehingga kalian bisa menempuh pendidikan di pesantren selama enam tahun,” ucapnya.
Diharapkan, bahwa seorang alumni Ponopes Zamzam hendaknya selalau mencerminkan pribadi santri, seorang intelektual sekaligus berjiwa ustadz. “Selama mengikuti pendidikan enam tahun tentu telah tertanam di jiwa kalian nilai-nilai kebaikan, di jiwa kalian tercermin karakter Islam. Semua itu berkat kerja keras para ustadz. Sebagai wujud syukur atas itu, hendaknya alumni Ponpes Zamzam dapat menunjukkan nilai-nilia kebaikan itu dalam praktik kehidupan di tengah masyarakat. Jangan sampai alumni Ponpes Zamzam malah shalat wajib saja keistiqomahannya dipertanyakan. Akhlaknya tidak mencerminkan seorang yang alim. Selain itu, kalian harus tetap semangat belajar dan menuntut ilmu baik melalui bangku kuliyah ataupun cara lain. Hal penting juga, senantiasalah kalian membawa nama baik almamater Ponpes Zamzam,” pesan Pak haji.
Di penghujung acara ada pemberian cinderamata dari PPM Zamzam diberikan oleh Ustadz H. Casiwan kepada dua santri teladan dari kelas 12 IPA dan IPS serta dua santri terbaik dari kelas 12 IPA dan IPS yang diserahkan Ustadz Arif Fauzi. (H)
